Gereja di Inggris Berkurang, Muslim Justru Berkembang Pesat

Inggris adalah salah satu negara di Eropa yang saat ini memiliki jumlah pertumbuhan muslim yang sangat pesat, bahkan hal ini juga diungkapkan dalam sebuah studi terbaru di Inggris yang mengatakan bahwa Islam adalah salah satu agama dengan perkembangan paling cepat.

Bahkan riset dari NatCen British Social menyebutkan bahwa Gereja-Gereja di Inggris saat ini sedang di dalam ambang 'kepunahan', mereka mengatakan bahwa pertumbuhan Islam di Inggris berbanding lurus dengan berkurangnya para jemaat Gereja di Inggris.

Dalam data yang mereka kumpulkan, sedikitnya dalam dua tahun terakhir Gereja kehilangan sekitar dua juta pengikutnya dalam kurun waktu tersebut. Sementara itu, penganut Anglikan juga turun sebesar 21% dalam rentang waktu dua tahun (2012 hingga 2014). Dan kini jumlah Anglikan di Inggris hanya tersisa 8,5 juta orang setelah kehilangan pengikutnya sebanyak 1,8 juta orang.

Tidak di duga, Islam di Inggris justru berkembang lebih pesat. Saat ini hampir 4,7% orang Inggris adalah muslim, angka ini dinilai cukup mencengangkan karena di Inggris sendiri merupakan salah satu negara dengan pengidap islamophobia yang bisa dibilang cukup tinggi yakni sekitar 20%.

Sedangkan saat ini jumlah populasi muslim di Inggris mencapai 2,4 juta. Salah satu aktivis Komisi Hak Asasi Manusia dan Islam di London, Massoud Shadjareh mengatakan bahwa meskipun statistik menunjukkan bahwa islamophobia dan stereotip apapun tentang Islam cukup tinggi, namun hal itu tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan Islam disana.

Ia bahkan mengatakan bahwa Islam adalah salah satu agama dengan pertumbuhan paling cepat di dunia. Gereja Inggris telah menurun selama 30 tahun terakhir dan dalam satu dekade terakhir, percepatan penurunan tengah terjadi. Jumlah Anglikan di Inggris terus merosot hingga 40 persen sejak 1983.

Tweet